Selepas suami Rieko meninggal dunia, dia tinggal bersama anak perempuannya dan suaminya. - - Sudah beberapa tahun sejak saya datang ke sini, dan akhirnya saya terbiasa dengan keadaan dan mula menjalani kehidupan yang tenang. - - Pada suatu hari, mata saya jatuh pada celah kangkang tembam menantu saya. - - Ia sangat besar. - - Ia sangat besar sehingga saya tertanya-tanya mengapa saya tidak menyedarinya walaupun kami tinggal bersama sehingga sekarang. - - Rieko terkejut dengan dirinya sendiri. - - Sejak hari itu, saya tidak dapat mengelak daripada risau tentang anak menantu saya. - - Apabila anak perempuannya kebetulan keluar dan menantunya sedang tidur, Rieko tidak dapat menahannya lagi dan akhirnya bermain dengan menantunya. - - Seperti yang Rieko jangkakan, zakar itu mempunyai ereksi yang keras dan berkilat, dan Rieko tidak dapat menahan lidahnya terkedut-kedut kerana darah yang mengalir. - - Selepas bermain dengannya untuk seketika, ia mengeluarkan cecair keruh ke dalam mulut Rieko dengan ganas. - - Rieko mengambil semuanya dan kekal terpinga-pinga untuk seketika, menikmati rasa di mulutnya.
 
 
 
 
 
 
![ROE-158 [Bocor Tanpa Sensor] ROE-158 [Bocor Tanpa Sensor]](https://cdn.123av.me/resize/s360/3/23/roe-158-uncensored-leaked/cover.jpg?t=1753173401) 
 
 
 
 
 
